Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Minggu, 16 Januari 2011

"Upacara Adat & Baju Tradisional Sumatera Barat"

Mempelai wanita
foto by Bung Yus
Ini adalah salah satu dari pakaian tradisional Indonesia dari Propinsi Sumatera Barat (Padang). Baju ini digunakan oleh calon mempelai wanita yang akan menikah pada saat acara yang disebut "Malam Ba Inai'.

Diacara ini, calon mempelai wanita sebelumnya di mandikan terlebih dahulu oleh ke dua orang tua. anggota keluarga dan orang yang dituakan/ketua adat. Masing masing dari mereka mengguyur badan sang mempelai dengan gayung berisi air. Di air tersebut ada berbagai macam jenis kembang/bunga untuk menambah aroma wangi.

Dengan diiringi doa pada saat pemandian, dengan harapan agar sang mempelai menajdi istri yang sholeh,baik dan kelak memilki keluarga yang bahagia.

Yang dapat melihat acara langsung hanyalah para ibu/saudari/ wanita saja. kaum laki laki dilarang untuk melihat karena memang hukum adatnya seperti itu. Setalah acara pemandian selesai, sang mempelai wanita dihias dan di dandani dengan pakaian adat Sumatera Barat padang. Setelah acara dandan usai, sang mempelai di perlihatkan kepada para tamu keluarga yang hadir. Sang mempelai terlihat cantik dan anggun dengan mengenakan pakaian adat. Ditangannya juga dihias dengan "pacar" membentuk tatto tradisional (tatto temporari tentunya). Mulailah acara Malam Ba Inai ini dimulai. Dengan melantunkan doa dan pembacaan ayat suci Al-Qur'an, semua yang hadir mendoakan untuk kebaikan khidupan rumah tangga. Diiringi oleh musik asli daerah Padang dan tembang tradisionalnya, pembawa acara mulai melanjutkan acara. Berbagai macam kata pantun dan khiasan diucapkan semakin menambah semarak suasana.

Acara dilanjutkan dengan sungkeman mempelai wanita kepada orang tua dan sanak keluarga untuk memita restu dan doa demi kebaikan untuk mengarungi bahtera rumah tangga. Biasanya para orang tua memberikan nasihat petuah bijak kepada mempelai wanita serta memanjatkan doa kepada Allah SWT.

Mempelai wanita diatas panggung adat
foto by Bung Yus
Acara begitu khusyuk pada saat dilantunkan doa dan sungkeman mempelai wanita kepada ke dua orang tua. Tangis sedih dan bahagia bercampur haru, mengingat kenangan masa kecil sang mempelai dengan iringan musik tradisional.

Setelah sungkeman kepada orang tua dan keluarga, barulah para pengunjung yang hadir ikut memberi petuah bijak kepada sang mempelai.

Mimbar dibuat dengan detai yang cantik dan megah sesuai adat Sumatera Barat. Mimbar/panggung di penuhi hiasan dan ornamen dengan warna keemasan yang kental dan bagus.
Diatas mimbar adat sang mempelai menerima selamat dari beberapa orang, kerabat  serta teman teman yang hadir. Untuk anggota keluarga, biasanya mereka memberi cindera mata berupa gelang, anting, cincin dan perhiasan lainnya berupa emas sebagai bentuk dukungan dan cinta kasih rasa sayang mereka kepada mempelai.



Selama acara, calon mempelai pria juag tidak boleh melihat langsung acara ini. calon pengantin pria hanya bisa melihat dari rekaman televisi yang disediakan oleh keluarga mempelai wanita. Acara ini ditutup dengan acara "Makan Bersama" (ini yang ditunggu tunggu karena makannya enak hihihihihi....). Sambil beramah tamah, para anggota ke dua mempelai saling berkenalan satu sama lain untuk mempererat tali kekeluargaan dan persaudaraan.

Inilah hanya salah satu dari banyak  bentuk Adat Budaya yang dimiliki oleh Bangsa Indonesia. Semoga Budaya ini dapat terjaga dengan baik.

Indonesia so beautiful......
Salam "Bakul'

Tidak ada komentar: